sekarang memang sedang gencar2 nya wakil rakyat yang lupa diri, mereka berlomba-lomba unutk menjadi wakil rakyat dengan mengumbar2 janji kemakmuran. namun saat sudah menjabat sebagian lupa dengan janji2nya kepada rakyat. mereka sudah disilaukan oleh gunungan uang rakyat. Memang dasar manusia, kalap bila melihat uang dan kekuasaan. mari kita doakan mereka agar kembali ke jalan yg benar untuk dapat memajukan negri kita tercinta, indonesia.
Kalau wakil rakyat kita punya kejujuran dan kompetensi, maka persoalan DPR tidak pantas mengambil uang rakyat.
Kalau Mariana kelak jadi wakil rakyat, Mariana bisa memutuskan rantai korupsi ini mulai dari generasi muda….
banyak wakil rakyat yang lupa akan misi-misinya kepada rakyat. Mereka lebih mementingkan dirinya sendiri sehingga uang rakyat yang menjadi korban. Tergila-gila dengan harta membuat seseorang menjadi lupa diri. Tetapi ingat, harta didunia bisa lenyap dan hilang ketika kita sudah meningggal. Saya berharap pemerintah bisa sadar dan lebih mempedulikan rakyat-rakyatnya sehingga negara kita bisa menjadi sejahtera.
amin pak.. memang harus dimulai dari diri sendiri ya pak… ada istilah kalau ingin merubah dunia, mulailah dengan merubah diri sendiri.. ngomong2 nama saya mariani pak bukan mariana .. terima kasih 🙂
Begini lah masalah politik dan pemerintahan Indonesia yang tidak selesai-selesai di berantas justru makin hari makin banyak. Ini contoh di mana masih banyak wakil rakyat yang mesti di sadarkan tentang posisi diri nya sebagai wakil rakyat yang seharusnya membantu kepentingan rakyat di Indonesia agar bisa memperoleh kesejahteraan bukan nya menjadi musuh rakyat yang secara tidak langsung mencuri kesejahteraan rakyat untuk kepentingan nya sendiri.
di Indonesia banyak orang-orang yang bekerja dalam pemerintahan termasuk Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), orang yang masuk dalam anggota DPR merupakan hasil pemilihan yang dilakukan oleh masyarakat yang telah mempercayainya untuk menyampaikan aspirasi rakyat. Namun tidak sedikit mereka melupakan misinya yaitu menyejahterahkan kehidupan rakyat, sebaliknya mereka hanya menyejahterahkan dirinya sendiri. inilah sama seperti istilah kacang lupa pada kulitnya. maka dari itu sebaiknya sejak dari dini kita menanamkan nilai kejujuran dan bertanggung jawab atas segala tindakan dan perkataan kepada seluruh anak Indonesia. Agar kelak masyarakat Indonesia sejahterah, makmur dan menjadi negara maju.
Negara kita yang tercinta ini (Indonesia) masuk dalam nominasi negara termiskin di dunia. Itu berarti tingkat ekonomi masyarakat nya yang rendah. Bagaimana mau sejahtera kalau taraf ekonomi nya rendah?
Wakil rakyat yang di pilih oleh rakyat, seharusnya memperjuangkan kesejahteraan rakyat. Tetapi malah kerja gak bener. Tindak korupsi yang mereka lakukan semakin menyiksa rakyat. Dana bantuan yang di berikan pemerintah misal nya, di korupsi. Akhir nya yang di peroleh rakyat hanya sedikit atau bahkan tidak memperoleh apa-apa.
Jangan hanya sebelum pemilihan, mengumbar janji manis. Tapi sesudah terpilih jadi wakil rakyat, bukan nya membela aspirasi rakyat, malah menjadi wakil perut nya sendiri. Tidak hadir saat rapat, tertidur, bahkan kepergok sedang nonton film atau video porno. Apakah kalian di pilih dan di bayar hanya untuk melakukan itu?
zaman sekarang wakil rakyat yang duduk di meja DPR sering sekali mengabaikan misi nya sebagai wakil rakyat,tetapi wakil rakyat tersebut hanya menikmati uang rakyat,biasanya seseorang yang ingin menjadi anggota dpr hanya janji dimulut saja,jadi menurut saya wakil rakyat hanya mencari sensasi saja dan lupa akan misinya.
ya wakil rakyat adalah uatu jabatan untuk melayani rakyatnya agar hidup dengan damai sejahtera bukannya tidak mendengarkan suara rakyat karena jabatannya sendiri didapat dari rakyat sendiri olek karena itu wakil rakyat harus mendengar suara rakyatnya secara langsung
wakil rakyat seharusnya menjaga dan melindungi rakyatnya, bukan menjadi memakan uang rakyat. terkadang wakil rakyat yang tidak tulus menjadi wakil rakyat ya menjadi seorang pemimpin yang semena-mena tidak memepentingkan rakyatnya dan menindas rakyat kecil. zaman yang sangat modern ini semakin sensitif dengan namanya uang dan mengabaikan misinya karena tidak peduli dengan rakyat. rakyat menginkan seorang pemimpin yang bertanggung jawab dan menjaga negara agar terhindar dari segala masalah
wakil rakyat seharusnya menjalankan tugasnya, bukan mengabaikan tugasnya melainkan hanya tenang dan santai-santai saja. wakil rakyat yang duduk di bangku DPR sekarang pun malah banyak terkena kasus-kasus, apa ada dia memperdulikan rakyat-rakyat? atau hanya kepentingan sendirinya saja yang diurus?
benar adanya banyak para wakil rakyat tidak melaksanakan tugasnya dengan baik bukannya ia yang memiliki tanggung jawab penuh akan kesejahteraan rakyat malah ia tidak mau peduli dengan kepentingan rakyat yang seharusnya lebih diutamakan.
jika kita menjadi wakil rakyat, maka berarti kita telah dipercaya untuk menjadi prnghubung antara rakyat dan negara. untuk itu kita harus menjaga kepercayaan rakyat dengan bekerja secara maksimal. tidak hanya makan gaji buta.
inilah yang selalu menjadi kekecewaan rakyat indonesia.
wakil rakyat saat mempromosikan diri mereka mngucapkan semua janji manis pada rakyat namun apa yang terjadi ketika ia benar-benar dipilih?
ia melupakan semua janji nya pada rakyat, ia malah memperkaya diri nya sendiri dari uang rakyat.
haruskan indonesia selalu seperti ini?
kapan negara kita bisa menjadi negara maju jiak para wakil rakyat nya hanya bermodal mulut manis?
Pada masa kampanye, para wakil rakyat dengan mengumbar janji- janji dan misinya yang hebat mempengaruhi kita semua. Namun, jika sudah terpilih, misinya diabaikan. Mereka hanya ingin mereka dipilih, mereka memanfaatkan kita. Misi, janji mereka hanyalah topeng untuk mereka terpilih. Pada akhirnya pun, mereka meraup uang – uang kita untuk mengganti uang yang dikeluarkan pada masa kampanye ( balik modal ). Maka, Jadilah pemilih yang cerdas, bisa memilih wakil rakyat yang berkompeten, jujur,dll
janji wakil rakyat hany manis diawal saja namun janji itu hanya rayuan agar rakyat memilih mereka..setelah rakyat memilih mereka maka janji mereka itu akan mereka lupakan..sehingga rakyat menyesal telah emilih mereka..
wakil rakyat harus bekerja dengan baik. dia digaji . dan dia yang membuat janji2nya dan itu harus ditepati
bukan malah melanggar.
difilm pun ada yang tayangin tentang kenapa lurah bisa korupsi besar-besaran. disctv film ustad fotocopi. seoarang ingin menjadi lurah aja di harus membeli suara rakyat. terus dia berjanji banyak hal yang kadang tidak masuk akal. pas dia jadi lurah dia mengambil uang rakyat yang seharus dana buat bantuan rakyat tapi sebagian uang ditilap
wakil rakyat tidak harus mewakilkan semuanya kan ?? wakil rakyat sebenarnya di perkerjakan untuk rakyat jadi wakil rakyat sebaiknya bukan memakan uang rakyat tetapi membantu makannya rakyat. mereka sudah berkecukupan, memakai mobil mewah masih kah harus memakan uang rakyat ??
ini merupakan salah satu penghambat perkembangan negara. Kalau pihak yg punya kuasa jatuh pada orang yg seperti di perumpaan diatas maka nasib Indonesia akan suram. Tidak ada kesadaran dan sikap nasionalis sama sekali, mereka pada mementingkan diri sendiri.
sebelum memilih wakil rakyat, wakil rakyat hanya janji-jani saja pas sudah terpilih menjadi wakil rakyat janji itu diabaikan begitu saja sehingga masyarakat kecewa dalam memilih wakil rakyat tersebut. maka dari itu kalau ingin memilih wakil rakyat harus cerdas, bertanggungjawab dan jujur dalam melaksanakan tugas sebagai wakil rakyat.
kalau 50 persen wakil rakyat memiliki sikap jujur dan kompeten saya yakin indonesia akan berubah
Saya kecewa kepada para wakil rakyat karena kanji-janji palsu saja yang selalu diucapkan oleh para wakil rakyat, mereka hanya berjanji akan mensejahterakan seluruh kehidupan rakyat tapi janji-janji itu tidak pernah menjadi kenyataan. Bukannya kesejahteraan yang didapatkan oleh para rakyat tapi malahan kemalangan yang didapat karena uang yang notabenenya dari rakyat dan untuk rakyat malah digunakan secara tidak bertanggung jawab oleh para wakil rakyat. Memang ada wakil rakyat yang bekerja secara jujur dalam instansi pemerintah, tapi tidak jarang juga ada yang melakukan tindak korupsi. Orang yang melakukan tindak korupsi harus ditindak secara tegas agar mereka jera.
wakil rakyat terkadang menutup mata dan menutup hati nurani. jika semua wakil rakyat seperti, bagaimana bisa negara kita LEBIH BAIK?
Aloisius Johnsis Kurniawan / 02 PNT / 1601265763
Komentar :
seharusnya wakil rakyat dalam hal ini DPR dapat menjaga kepercayaan yang telah diberikan oleh masyarakat. DPR dalam hal ini harusnya memperjuangakn semua hak hak rakyat indonesia terutama kesejahteraan, bukannya malah menggunakan jabatannya untuk mencapai kepentingan pribadi maupun organisasi organisasi.
Alvia Oktaviani – 02 PNT – 1601272586
inilah contoh dari kemunafikkan yang nyata dalam kehidupan manusia. wakil rakyat yang sebelumnya menjanjikan kesejahteraan rakyat dan banyak hal lainnya malah mensejahterakan diri sendiri dan lebih mementingkan kelompoknya. sebaiknya para wakil rakyat menyadari dan berfikir kembali, bahwa sebagai wakil rakyat mereka bertanggung jawab mensejahterakan rakyat, dan tanggung jawab yang mereka dapat tidak hanya harus dipertanggung jawabkan kepada rakyat di dunia. tetapi juga akan dpertanggung jawabkan kepada Tuhan di akhirat nanti.
Komentar :
Hampir semua orang ingin menjadi wakil rakyat, baik mereka yang mengenyam pendidikan khusus ataupun orang-orang biasa yang tidak tahu menau tentang masalah Negara. Contohnya seperti para artis, ketika mereka sudah tidak lagi dibutuhkan di dunia hiburan, ada yang beralih menjadi wakil rakyat yang sebenarnya masih dipertanyakan pengetahuannya tentang Negara. Mereka tidak mempedulikan tentang pengetahuan yang mereka miliki yang penting dapat uang dan hidup enak seperti dulu kala ketika masih menjadi artis terkenal. Ketika sudah menjabat menjadi wakil rakyat, mereka mengabaikan misi utama yaitu menjadi wakil rakyat yang menampung aspirasi rakyat, malahan mereka mengambil uang rakyat untuk menambah pundi-pundi kekayaan diri mereka sendiri. Ingatlah, harta duniawi hanya titipan semata dari Tuhan.
Sebagai kaum pilihan, anggota DPR tak perlu merasa cemas atau ketakutan ketika didatangi orang-orang yang mereka wakili. Kalau perlu, ajak mereka masuk ke dalam ruang rapat mewah itu untuk menyampaikan pikiran dan perasaan mereka. Uniknya, saat rakyat berbondong-bondong ke Senayan, yang menemui rakyat biasanya polisi dengan pentungan karet, gas air mata, bom asap, atau peluru karet. Aneh bin ajaib, di negeri ini orang-orang takut pada pemilih yang mereka wakili. Jadi pertanyaanya, Wakil Rakyat untuk siapa ?
Menurut saya, kita tidak boleh hanya mengumbar janji saja, jika kita tidak bisa menepati janji itu, sehingga akan menjadi bualan dan amukan massa, karena kita perlu untuk menjadi panutan bagi rakyat rakyat biasa, jika wakil rakyat saja tidak bisa menepati janjinya, bagaimana rakyatnya bisa?
Gambar katikatur ini sangat bagus,gambar ini menyinggung wakil rakyat yang memperkaya sendiri tanpa memperdulikan misinya,menurut saya negara kita harus segera berbenah dimulai dari generasi mudanya,dan memperbaiki sistem hukum agar dapat membuat para koruptor merasa jera dan takut akan melakukan korupsi
Wakil rakyat terlena akan posisi dan korupsi sehingga melupakan misi dan sumpah mereka dulunya saat mereka pertama kali menjabat untuk memajukan bangsa ini, semua harapan masyrakat terhadap para pejabatnya sirna sudah seketika ketika melihat para orang-orang yang mereka percayai lupa apa misi mereka sebenarnya
Wakil rakyat bukan artinya mewakili kesejahteraan rakyat. Kebanyakan wakil rakyat tidak memperhatikan kesejahteraan rakyatnya (abaikan misi). Sehingga banyak rakyat yang kesejahteraannya dirampas oleh wakil rakyat yang sebagian besar lebih mementingkan kepentingan mereka. Keadilan harus ditegakkan. Kesejahteraan rakyat harus diperjuangkan.
Wakil rakyat seharusnya tidak mengabaikan misi dan janji janji mereka untuk mensejahterakan rakyatnya. Seperti yang kita ketahui tidak sedikit wakil rakyat yang mengabaikan misinya dan hanya memberikan janji janji palsu kepada rakyat sebelum dia menjabat . Tidak hanya itu mereka juga mengambil hak rakyat. Janji adalah utang, jadi alangkah baiknya jika para wakil rakyat membayar utangnya kepada rakyat karena tanpa rakyat mereka bukan siapa-siapa
sebagai wakil rakyat mestinya jangan melupakan janji-janji yang memberikan kepada seluruh rakyat indonesia.Seperti saya liat kebanykan janji yang ngmng itu cuma sekilas omongan saja tidak dibuktikan.Saya harap kedepannya mereka bisa menepati janji mereka.
pada saat pemilihan para wakil rakyat selalu mengumbar janji jani dan misi misi mereka untuk mensejahterahkan rakyat . tapi pada saat mereka terpilih janji janji yang mereka ucapkan langsung hilang , di abaikan seakan mereka tidak pernah menjanjikannya . seharusnya wakil rakyat tidak boleh seperti itu . rakyat sudah memberikan kepercayaan mereka tapi kepercayaan mereka malah di abaikan . bagaimana rakyat bisa percaya lagi pada pemerintah ?
Justman Tan / 02PNT/ 1601266186
Janji manis paling sering dilakukan oleh calon wakil rakyat. Ntah apa tujuan orang tersebut mencalonkan diri, mungkin untuk sekedar popularitas saja. Kurang nya sikap tanggung jawab menjadikan mereka acuh tak acuh dalam menjalankan tugasnya. Padahal wakil rakyat harus bisa memegang tanggung jawabnya sehingga bisa dipercayai masyarakatnya. Pemerintahan di Indonesia ini sangat sedikit wakil rakyat yang memiliki rasa tanggung jawab yang besar.
banyak sekali saat ini wkil rakyat yang tidak melaksanakan kewajibannya untuk mewakili rakyat,dan rakyatlah yang menjadi korban atas kerakusan para wakil rakyat yang tidak bertanggung jawab. padahal rakyat sangat membutuhkan perhatian wakil rakyat untuk mensejahterkan kehidupan mereka,untuk itu sangat mahal keadilan saat dan itu harus di perjuangkan dan hak hak rakyat harus di kembalikan kpda yang berhak mendapatkanya
biasanya wakil rakyat hanya manis mengumbar visi misi untuk mensejahterakan rakyat saat akan pemilihan saja. tetpi saat sudah dipilih seolah olah mereka lupa dan memikirkan diri sendiri saja. wakil wakil seperti itu harusnya diberhentikan saja karena rakyat tidak perlu wakil yang hanya bisa janji tapi tidak ada aksi. tapi tidak semua wkail rakyat mengabaikan misi mereka, contohnya jokowi yang mulai menjalankan misinya satu persatu.
Wakil rakyat, awalnya memberikan janji-janji manis dengan pengharapan rakyat sejahtera apabila dia terpilih kalau tidak terpilih semua yang sudah di berikan akan di tarik kembali. apabila terpilih menjadi wakil rakyat maka dia lupa akan janji-janji manis yang telah di berikan. mereka lebih mementingkan kesejahteraan diri sendiri dibanding kesejahteran negaranya dan masyarakat yang telah memilihnya.
karikatur diatas sangat menghibur. mungkin karikatur diatas menggambarkan apa yang banyak terjadi. bagi mereka hanya cukup untuk menebar janji bukan untuk merealisasikanya.
kebanyakan wakil rakyat mengabaikan rakyat yang telah didapat dari rakyat yang telah memilihnya. sebagai contoh ada seorang wakil rakyat yang merupakan keturunan pahlawan indonesia yang ternyata tidak masuk sama sekali ketika rapat. ketika ditanya dia menjawab ada keperluan lain. apakah keperluan lain itu lebih penting daripada kepentingan rakyat yang sudah memilihnya. seharusnya dia sadar dia sudah mempermalukan nama orang tuanya yang merupakan pahlawan yang dikenal di seluruh indonesia.
yang seperti ini wakil rakyat yg tidak baik. mementingkan urusan pribadinya dan melupakan tugas utama dari seorang DPR. seharusnya DPR malu mempunyai pejabat tinggi yang hanya bisanya banyak omong dan umbar janji, tetapi tidak ada tindakan fakta. sampai kapan rakyat menengah kebawah bisa hidup sejahtera dan makmur?
Wakil rakyat merupakan sosok yang seharusnya mengayomi rakyat, memperhatikan kebutuhan rakyat dan rela berkorban unutk kesejahteraan rakyatnya. tetapi sangat jaranga sekali untuk melihat wakil rakyat yang seperti itu. ketika mereka sudah mendapatkannya, ya sudah.. mereka lupa akan visi dan misi yang mereka janjikan sewaktu kampanye. Seharusnya ini menjadi refleksi mereka dan komitmen mereka ketika menjalankan jabatan mereka sebagai Wakil Rakyat.
sebelum pemilihan, janjinya manis bukan main. waduh, kalo ini namanya sih pemberi harapan palsu, pak, alias PHP. Sebelum eleksi mereka janji ini itu, jaminan ini itu, setelah masyarakat tergoda dan memilihnya, hasilnya? nihil. harusnya sih malu dengan ucapan mereka yg suka mengumbar janji dan tidak mewujudkannya demi rakyat. ingin rasanya dirumah ‘para pengumbar janji’ ini kita setel video janji-janji nya dulu.
LELO YOSEP L. 
sekarang memang sedang gencar2 nya wakil rakyat yang lupa diri, mereka berlomba-lomba unutk menjadi wakil rakyat dengan mengumbar2 janji kemakmuran. namun saat sudah menjabat sebagian lupa dengan janji2nya kepada rakyat. mereka sudah disilaukan oleh gunungan uang rakyat. Memang dasar manusia, kalap bila melihat uang dan kekuasaan. mari kita doakan mereka agar kembali ke jalan yg benar untuk dapat memajukan negri kita tercinta, indonesia.
Kalau wakil rakyat kita punya kejujuran dan kompetensi, maka persoalan DPR tidak pantas mengambil uang rakyat.
Kalau Mariana kelak jadi wakil rakyat, Mariana bisa memutuskan rantai korupsi ini mulai dari generasi muda….
banyak wakil rakyat yang lupa akan misi-misinya kepada rakyat. Mereka lebih mementingkan dirinya sendiri sehingga uang rakyat yang menjadi korban. Tergila-gila dengan harta membuat seseorang menjadi lupa diri. Tetapi ingat, harta didunia bisa lenyap dan hilang ketika kita sudah meningggal. Saya berharap pemerintah bisa sadar dan lebih mempedulikan rakyat-rakyatnya sehingga negara kita bisa menjadi sejahtera.
amin pak.. memang harus dimulai dari diri sendiri ya pak… ada istilah kalau ingin merubah dunia, mulailah dengan merubah diri sendiri.. ngomong2 nama saya mariani pak bukan mariana .. terima kasih 🙂
Begini lah masalah politik dan pemerintahan Indonesia yang tidak selesai-selesai di berantas justru makin hari makin banyak. Ini contoh di mana masih banyak wakil rakyat yang mesti di sadarkan tentang posisi diri nya sebagai wakil rakyat yang seharusnya membantu kepentingan rakyat di Indonesia agar bisa memperoleh kesejahteraan bukan nya menjadi musuh rakyat yang secara tidak langsung mencuri kesejahteraan rakyat untuk kepentingan nya sendiri.
di Indonesia banyak orang-orang yang bekerja dalam pemerintahan termasuk Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), orang yang masuk dalam anggota DPR merupakan hasil pemilihan yang dilakukan oleh masyarakat yang telah mempercayainya untuk menyampaikan aspirasi rakyat. Namun tidak sedikit mereka melupakan misinya yaitu menyejahterahkan kehidupan rakyat, sebaliknya mereka hanya menyejahterahkan dirinya sendiri. inilah sama seperti istilah kacang lupa pada kulitnya. maka dari itu sebaiknya sejak dari dini kita menanamkan nilai kejujuran dan bertanggung jawab atas segala tindakan dan perkataan kepada seluruh anak Indonesia. Agar kelak masyarakat Indonesia sejahterah, makmur dan menjadi negara maju.
Negara kita yang tercinta ini (Indonesia) masuk dalam nominasi negara termiskin di dunia. Itu berarti tingkat ekonomi masyarakat nya yang rendah. Bagaimana mau sejahtera kalau taraf ekonomi nya rendah?
Wakil rakyat yang di pilih oleh rakyat, seharusnya memperjuangkan kesejahteraan rakyat. Tetapi malah kerja gak bener. Tindak korupsi yang mereka lakukan semakin menyiksa rakyat. Dana bantuan yang di berikan pemerintah misal nya, di korupsi. Akhir nya yang di peroleh rakyat hanya sedikit atau bahkan tidak memperoleh apa-apa.
Jangan hanya sebelum pemilihan, mengumbar janji manis. Tapi sesudah terpilih jadi wakil rakyat, bukan nya membela aspirasi rakyat, malah menjadi wakil perut nya sendiri. Tidak hadir saat rapat, tertidur, bahkan kepergok sedang nonton film atau video porno. Apakah kalian di pilih dan di bayar hanya untuk melakukan itu?
zaman sekarang wakil rakyat yang duduk di meja DPR sering sekali mengabaikan misi nya sebagai wakil rakyat,tetapi wakil rakyat tersebut hanya menikmati uang rakyat,biasanya seseorang yang ingin menjadi anggota dpr hanya janji dimulut saja,jadi menurut saya wakil rakyat hanya mencari sensasi saja dan lupa akan misinya.
ya wakil rakyat adalah uatu jabatan untuk melayani rakyatnya agar hidup dengan damai sejahtera bukannya tidak mendengarkan suara rakyat karena jabatannya sendiri didapat dari rakyat sendiri olek karena itu wakil rakyat harus mendengar suara rakyatnya secara langsung
wakil rakyat seharusnya menjaga dan melindungi rakyatnya, bukan menjadi memakan uang rakyat. terkadang wakil rakyat yang tidak tulus menjadi wakil rakyat ya menjadi seorang pemimpin yang semena-mena tidak memepentingkan rakyatnya dan menindas rakyat kecil. zaman yang sangat modern ini semakin sensitif dengan namanya uang dan mengabaikan misinya karena tidak peduli dengan rakyat. rakyat menginkan seorang pemimpin yang bertanggung jawab dan menjaga negara agar terhindar dari segala masalah
wakil rakyat seharusnya menjalankan tugasnya, bukan mengabaikan tugasnya melainkan hanya tenang dan santai-santai saja. wakil rakyat yang duduk di bangku DPR sekarang pun malah banyak terkena kasus-kasus, apa ada dia memperdulikan rakyat-rakyat? atau hanya kepentingan sendirinya saja yang diurus?
benar adanya banyak para wakil rakyat tidak melaksanakan tugasnya dengan baik bukannya ia yang memiliki tanggung jawab penuh akan kesejahteraan rakyat malah ia tidak mau peduli dengan kepentingan rakyat yang seharusnya lebih diutamakan.
jika kita menjadi wakil rakyat, maka berarti kita telah dipercaya untuk menjadi prnghubung antara rakyat dan negara. untuk itu kita harus menjaga kepercayaan rakyat dengan bekerja secara maksimal. tidak hanya makan gaji buta.
inilah yang selalu menjadi kekecewaan rakyat indonesia.
wakil rakyat saat mempromosikan diri mereka mngucapkan semua janji manis pada rakyat namun apa yang terjadi ketika ia benar-benar dipilih?
ia melupakan semua janji nya pada rakyat, ia malah memperkaya diri nya sendiri dari uang rakyat.
haruskan indonesia selalu seperti ini?
kapan negara kita bisa menjadi negara maju jiak para wakil rakyat nya hanya bermodal mulut manis?
Pada masa kampanye, para wakil rakyat dengan mengumbar janji- janji dan misinya yang hebat mempengaruhi kita semua. Namun, jika sudah terpilih, misinya diabaikan. Mereka hanya ingin mereka dipilih, mereka memanfaatkan kita. Misi, janji mereka hanyalah topeng untuk mereka terpilih. Pada akhirnya pun, mereka meraup uang – uang kita untuk mengganti uang yang dikeluarkan pada masa kampanye ( balik modal ). Maka, Jadilah pemilih yang cerdas, bisa memilih wakil rakyat yang berkompeten, jujur,dll
janji wakil rakyat hany manis diawal saja namun janji itu hanya rayuan agar rakyat memilih mereka..setelah rakyat memilih mereka maka janji mereka itu akan mereka lupakan..sehingga rakyat menyesal telah emilih mereka..
wakil rakyat harus bekerja dengan baik. dia digaji . dan dia yang membuat janji2nya dan itu harus ditepati
bukan malah melanggar.
difilm pun ada yang tayangin tentang kenapa lurah bisa korupsi besar-besaran. disctv film ustad fotocopi. seoarang ingin menjadi lurah aja di harus membeli suara rakyat. terus dia berjanji banyak hal yang kadang tidak masuk akal. pas dia jadi lurah dia mengambil uang rakyat yang seharus dana buat bantuan rakyat tapi sebagian uang ditilap
wakil rakyat tidak harus mewakilkan semuanya kan ?? wakil rakyat sebenarnya di perkerjakan untuk rakyat jadi wakil rakyat sebaiknya bukan memakan uang rakyat tetapi membantu makannya rakyat. mereka sudah berkecukupan, memakai mobil mewah masih kah harus memakan uang rakyat ??
ini merupakan salah satu penghambat perkembangan negara. Kalau pihak yg punya kuasa jatuh pada orang yg seperti di perumpaan diatas maka nasib Indonesia akan suram. Tidak ada kesadaran dan sikap nasionalis sama sekali, mereka pada mementingkan diri sendiri.
sebelum memilih wakil rakyat, wakil rakyat hanya janji-jani saja pas sudah terpilih menjadi wakil rakyat janji itu diabaikan begitu saja sehingga masyarakat kecewa dalam memilih wakil rakyat tersebut. maka dari itu kalau ingin memilih wakil rakyat harus cerdas, bertanggungjawab dan jujur dalam melaksanakan tugas sebagai wakil rakyat.
kalau 50 persen wakil rakyat memiliki sikap jujur dan kompeten saya yakin indonesia akan berubah
Saya kecewa kepada para wakil rakyat karena kanji-janji palsu saja yang selalu diucapkan oleh para wakil rakyat, mereka hanya berjanji akan mensejahterakan seluruh kehidupan rakyat tapi janji-janji itu tidak pernah menjadi kenyataan. Bukannya kesejahteraan yang didapatkan oleh para rakyat tapi malahan kemalangan yang didapat karena uang yang notabenenya dari rakyat dan untuk rakyat malah digunakan secara tidak bertanggung jawab oleh para wakil rakyat. Memang ada wakil rakyat yang bekerja secara jujur dalam instansi pemerintah, tapi tidak jarang juga ada yang melakukan tindak korupsi. Orang yang melakukan tindak korupsi harus ditindak secara tegas agar mereka jera.
wakil rakyat terkadang menutup mata dan menutup hati nurani. jika semua wakil rakyat seperti, bagaimana bisa negara kita LEBIH BAIK?
Aloisius Johnsis Kurniawan / 02 PNT / 1601265763
Komentar :
seharusnya wakil rakyat dalam hal ini DPR dapat menjaga kepercayaan yang telah diberikan oleh masyarakat. DPR dalam hal ini harusnya memperjuangakn semua hak hak rakyat indonesia terutama kesejahteraan, bukannya malah menggunakan jabatannya untuk mencapai kepentingan pribadi maupun organisasi organisasi.
Alvia Oktaviani – 02 PNT – 1601272586
inilah contoh dari kemunafikkan yang nyata dalam kehidupan manusia. wakil rakyat yang sebelumnya menjanjikan kesejahteraan rakyat dan banyak hal lainnya malah mensejahterakan diri sendiri dan lebih mementingkan kelompoknya. sebaiknya para wakil rakyat menyadari dan berfikir kembali, bahwa sebagai wakil rakyat mereka bertanggung jawab mensejahterakan rakyat, dan tanggung jawab yang mereka dapat tidak hanya harus dipertanggung jawabkan kepada rakyat di dunia. tetapi juga akan dpertanggung jawabkan kepada Tuhan di akhirat nanti.
Komentar :
Hampir semua orang ingin menjadi wakil rakyat, baik mereka yang mengenyam pendidikan khusus ataupun orang-orang biasa yang tidak tahu menau tentang masalah Negara. Contohnya seperti para artis, ketika mereka sudah tidak lagi dibutuhkan di dunia hiburan, ada yang beralih menjadi wakil rakyat yang sebenarnya masih dipertanyakan pengetahuannya tentang Negara. Mereka tidak mempedulikan tentang pengetahuan yang mereka miliki yang penting dapat uang dan hidup enak seperti dulu kala ketika masih menjadi artis terkenal. Ketika sudah menjabat menjadi wakil rakyat, mereka mengabaikan misi utama yaitu menjadi wakil rakyat yang menampung aspirasi rakyat, malahan mereka mengambil uang rakyat untuk menambah pundi-pundi kekayaan diri mereka sendiri. Ingatlah, harta duniawi hanya titipan semata dari Tuhan.
Sebagai kaum pilihan, anggota DPR tak perlu merasa cemas atau ketakutan ketika didatangi orang-orang yang mereka wakili. Kalau perlu, ajak mereka masuk ke dalam ruang rapat mewah itu untuk menyampaikan pikiran dan perasaan mereka. Uniknya, saat rakyat berbondong-bondong ke Senayan, yang menemui rakyat biasanya polisi dengan pentungan karet, gas air mata, bom asap, atau peluru karet. Aneh bin ajaib, di negeri ini orang-orang takut pada pemilih yang mereka wakili. Jadi pertanyaanya, Wakil Rakyat untuk siapa ?
Menurut saya, kita tidak boleh hanya mengumbar janji saja, jika kita tidak bisa menepati janji itu, sehingga akan menjadi bualan dan amukan massa, karena kita perlu untuk menjadi panutan bagi rakyat rakyat biasa, jika wakil rakyat saja tidak bisa menepati janjinya, bagaimana rakyatnya bisa?
Gambar katikatur ini sangat bagus,gambar ini menyinggung wakil rakyat yang memperkaya sendiri tanpa memperdulikan misinya,menurut saya negara kita harus segera berbenah dimulai dari generasi mudanya,dan memperbaiki sistem hukum agar dapat membuat para koruptor merasa jera dan takut akan melakukan korupsi
Wakil rakyat terlena akan posisi dan korupsi sehingga melupakan misi dan sumpah mereka dulunya saat mereka pertama kali menjabat untuk memajukan bangsa ini, semua harapan masyrakat terhadap para pejabatnya sirna sudah seketika ketika melihat para orang-orang yang mereka percayai lupa apa misi mereka sebenarnya
Wakil rakyat bukan artinya mewakili kesejahteraan rakyat. Kebanyakan wakil rakyat tidak memperhatikan kesejahteraan rakyatnya (abaikan misi). Sehingga banyak rakyat yang kesejahteraannya dirampas oleh wakil rakyat yang sebagian besar lebih mementingkan kepentingan mereka. Keadilan harus ditegakkan. Kesejahteraan rakyat harus diperjuangkan.
Wakil rakyat seharusnya tidak mengabaikan misi dan janji janji mereka untuk mensejahterakan rakyatnya. Seperti yang kita ketahui tidak sedikit wakil rakyat yang mengabaikan misinya dan hanya memberikan janji janji palsu kepada rakyat sebelum dia menjabat . Tidak hanya itu mereka juga mengambil hak rakyat. Janji adalah utang, jadi alangkah baiknya jika para wakil rakyat membayar utangnya kepada rakyat karena tanpa rakyat mereka bukan siapa-siapa
sebagai wakil rakyat mestinya jangan melupakan janji-janji yang memberikan kepada seluruh rakyat indonesia.Seperti saya liat kebanykan janji yang ngmng itu cuma sekilas omongan saja tidak dibuktikan.Saya harap kedepannya mereka bisa menepati janji mereka.
pada saat pemilihan para wakil rakyat selalu mengumbar janji jani dan misi misi mereka untuk mensejahterahkan rakyat . tapi pada saat mereka terpilih janji janji yang mereka ucapkan langsung hilang , di abaikan seakan mereka tidak pernah menjanjikannya . seharusnya wakil rakyat tidak boleh seperti itu . rakyat sudah memberikan kepercayaan mereka tapi kepercayaan mereka malah di abaikan . bagaimana rakyat bisa percaya lagi pada pemerintah ?
Justman Tan / 02PNT/ 1601266186
Janji manis paling sering dilakukan oleh calon wakil rakyat. Ntah apa tujuan orang tersebut mencalonkan diri, mungkin untuk sekedar popularitas saja. Kurang nya sikap tanggung jawab menjadikan mereka acuh tak acuh dalam menjalankan tugasnya. Padahal wakil rakyat harus bisa memegang tanggung jawabnya sehingga bisa dipercayai masyarakatnya. Pemerintahan di Indonesia ini sangat sedikit wakil rakyat yang memiliki rasa tanggung jawab yang besar.
banyak sekali saat ini wkil rakyat yang tidak melaksanakan kewajibannya untuk mewakili rakyat,dan rakyatlah yang menjadi korban atas kerakusan para wakil rakyat yang tidak bertanggung jawab. padahal rakyat sangat membutuhkan perhatian wakil rakyat untuk mensejahterkan kehidupan mereka,untuk itu sangat mahal keadilan saat dan itu harus di perjuangkan dan hak hak rakyat harus di kembalikan kpda yang berhak mendapatkanya
biasanya wakil rakyat hanya manis mengumbar visi misi untuk mensejahterakan rakyat saat akan pemilihan saja. tetpi saat sudah dipilih seolah olah mereka lupa dan memikirkan diri sendiri saja. wakil wakil seperti itu harusnya diberhentikan saja karena rakyat tidak perlu wakil yang hanya bisa janji tapi tidak ada aksi. tapi tidak semua wkail rakyat mengabaikan misi mereka, contohnya jokowi yang mulai menjalankan misinya satu persatu.
Wakil rakyat, awalnya memberikan janji-janji manis dengan pengharapan rakyat sejahtera apabila dia terpilih kalau tidak terpilih semua yang sudah di berikan akan di tarik kembali. apabila terpilih menjadi wakil rakyat maka dia lupa akan janji-janji manis yang telah di berikan. mereka lebih mementingkan kesejahteraan diri sendiri dibanding kesejahteran negaranya dan masyarakat yang telah memilihnya.
karikatur diatas sangat menghibur. mungkin karikatur diatas menggambarkan apa yang banyak terjadi. bagi mereka hanya cukup untuk menebar janji bukan untuk merealisasikanya.
kebanyakan wakil rakyat mengabaikan rakyat yang telah didapat dari rakyat yang telah memilihnya. sebagai contoh ada seorang wakil rakyat yang merupakan keturunan pahlawan indonesia yang ternyata tidak masuk sama sekali ketika rapat. ketika ditanya dia menjawab ada keperluan lain. apakah keperluan lain itu lebih penting daripada kepentingan rakyat yang sudah memilihnya. seharusnya dia sadar dia sudah mempermalukan nama orang tuanya yang merupakan pahlawan yang dikenal di seluruh indonesia.
yang seperti ini wakil rakyat yg tidak baik. mementingkan urusan pribadinya dan melupakan tugas utama dari seorang DPR. seharusnya DPR malu mempunyai pejabat tinggi yang hanya bisanya banyak omong dan umbar janji, tetapi tidak ada tindakan fakta. sampai kapan rakyat menengah kebawah bisa hidup sejahtera dan makmur?
Wakil rakyat merupakan sosok yang seharusnya mengayomi rakyat, memperhatikan kebutuhan rakyat dan rela berkorban unutk kesejahteraan rakyatnya. tetapi sangat jaranga sekali untuk melihat wakil rakyat yang seperti itu. ketika mereka sudah mendapatkannya, ya sudah.. mereka lupa akan visi dan misi yang mereka janjikan sewaktu kampanye. Seharusnya ini menjadi refleksi mereka dan komitmen mereka ketika menjalankan jabatan mereka sebagai Wakil Rakyat.
sebelum pemilihan, janjinya manis bukan main. waduh, kalo ini namanya sih pemberi harapan palsu, pak, alias PHP. Sebelum eleksi mereka janji ini itu, jaminan ini itu, setelah masyarakat tergoda dan memilihnya, hasilnya? nihil. harusnya sih malu dengan ucapan mereka yg suka mengumbar janji dan tidak mewujudkannya demi rakyat. ingin rasanya dirumah ‘para pengumbar janji’ ini kita setel video janji-janji nya dulu.